Senin, Juli 4, 2022
  • Tentang
  • Kirim Tulisan!
Becik ID
  • Beranda
  • Liputan
  • Becik
    • All
    • Biografi
    • Motivasi
    • Santuy
    • Wawasan
    Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

    Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

    Menghidupkan Gus Dus

    Menghidupkan Gus Dus

    Seorang Tapol di Markas Komando - Becik.id

    Seorang Tapol di Markas Komando

    Sosok Feminis dalam Diri Gus Dur

    Sosok Feminis dalam Diri Gus Dur

    Inilah 24 Orang yang Pertama dalam Islam - becik.id

    Inilah 24 Orang yang Pertama dalam Islam

    Keajaiban Kurban Pertama; Langsung Daftar Haji di Usia Muda

    Keajaiban Kurban Pertama; Langsung Daftar Haji di Usia Muda

    Selawat agar Memperoleh Istri Cantik Jelita - BECIK.ID

    Selawat agar Memperoleh Istri Cantik Jelita

    Kasihanilah Inggris, Italia … Biarkan Ia Mengangkat Trofi Eropa Pertamanya - BECIK ID

    Kasihanilah Inggris, Italia … Biarkan Ia Mengangkat Trofi Eropa Pertamanya

    Pengeras Suara - BECIK.ID

    Pengeras Suara

  • Pesantren
    • All
    • Fikih
    • Hikmah
    • Kisah
    Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

    Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

    Menggedor Pintu Langit - BECIK.ID

    Menggedor Pintu Langit

    Kisah Lelaki Buta dan Istri Jelita Buruk Rupa

    Kisah Lelaki Buta dan Istri Jelita Buruk Rupa

    Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu

    Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu

    Kisah Tersembunyi Masyitoh Mantan Istri Nabi Khidir — BECIK.ID

    Kisah Tersembunyi Masyitoh Mantan Istri Nabi Khidir

    Keteguhan Janji Abdul Muthalib Mengurbankan Abdullah di Depan Ka'bah - becik.id

    Keteguhan Janji Abdul Muthalib Mengurbankan Abdullah di Depan Ka’bah

    Dawuh Mbah Dullah yang Saya Temukan di Secarik Kisah dan Kertas Lusuh - BECIK.ID

    Dawuh Mbah Dullah yang Saya Temukan di Secarik Kisah dan Kertas Lusuh

    Kisah Indah Al-Imam Syekh Ibnu Hajar Al-Haitami - BECIK.ID

    Kisah Indah Al-Imam Syekh Ibnu Hajar Al-Haitami

    Buya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat Jibril - BECIK.ID

    Buya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat Jibril

  • Sastra
    • All
    • Cerpen
    • Esai
    • Puisi
    • Resensi
    Sajak-Sajak Edy Firmansyah: Kita Pernah Selonjor di Sini - becik.id

    Sajak-Sajak Edy Firmansyah: Kita Pernah Selonjor di Sini

    Sajak-Sajak Tjahjono Widarmanto: Tayub, Hikayat Pohon Nur, Rajah di Lekuk Tubuhmu, Petilasan Srigati, Gandrung Dasamuka - BECIK.ID

    Sajak-Sajak Tjahjono Widarmanto: Tayub, Hikayat Pohon Nur, Rajah di Lekuk Tubuhmu, Petilasan Srigati, Gandrung Dasamuka

    TERTIPU

    TERTIPU

    Serpihan-Serpihan Daging yang Diterbangkan Burung-Burung ke Langit - BECIK.ID

    Serpihan-Serpihan Daging yang Diterbangkan Burung-Burung ke Langit

    Santosa Mengajak Ziarah Tanah Jawa - BECIK.ID

    Iman Budhi Santosa Mengajak Ziarah Tanah Jawa

    Sajak-Sajak Novan Leany: Sebatang Lisong Herman Runturambi 1947 - BECIK.ID

    Sajak-Sajak Novan Leany: Sebatang Lisong Herman Runturambi 1947

    Sajak-Sajak Aya Canina: Misalnya Saja Kau Berlari dan Aku Tidak Bisa Mengejarmu

    Sajak-Sajak Aya Canina: Misalnya Saja Kau Berlari dan Aku Tidak Bisa Mengejarmu

    Menjadi Jangkrik - BECIK.ID

    Menjadi Jangkrik

    Sajak-Sajak Efen Nurfiana: Aku dan Rumah Kosong - BECIK.ID

    Sajak-Sajak Efen Nurfiana: Aku dan Rumah Kosong

  • Tips & Trik
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
Becik ID
  • Beranda
  • Liputan
  • Becik
    • All
    • Biografi
    • Motivasi
    • Santuy
    • Wawasan
    Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

    Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

    Menghidupkan Gus Dus

    Menghidupkan Gus Dus

    Seorang Tapol di Markas Komando - Becik.id

    Seorang Tapol di Markas Komando

    Sosok Feminis dalam Diri Gus Dur

    Sosok Feminis dalam Diri Gus Dur

    Inilah 24 Orang yang Pertama dalam Islam - becik.id

    Inilah 24 Orang yang Pertama dalam Islam

    Keajaiban Kurban Pertama; Langsung Daftar Haji di Usia Muda

    Keajaiban Kurban Pertama; Langsung Daftar Haji di Usia Muda

    Selawat agar Memperoleh Istri Cantik Jelita - BECIK.ID

    Selawat agar Memperoleh Istri Cantik Jelita

    Kasihanilah Inggris, Italia … Biarkan Ia Mengangkat Trofi Eropa Pertamanya - BECIK ID

    Kasihanilah Inggris, Italia … Biarkan Ia Mengangkat Trofi Eropa Pertamanya

    Pengeras Suara - BECIK.ID

    Pengeras Suara

  • Pesantren
    • All
    • Fikih
    • Hikmah
    • Kisah
    Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

    Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

    Menggedor Pintu Langit - BECIK.ID

    Menggedor Pintu Langit

    Kisah Lelaki Buta dan Istri Jelita Buruk Rupa

    Kisah Lelaki Buta dan Istri Jelita Buruk Rupa

    Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu

    Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu

    Kisah Tersembunyi Masyitoh Mantan Istri Nabi Khidir — BECIK.ID

    Kisah Tersembunyi Masyitoh Mantan Istri Nabi Khidir

    Keteguhan Janji Abdul Muthalib Mengurbankan Abdullah di Depan Ka'bah - becik.id

    Keteguhan Janji Abdul Muthalib Mengurbankan Abdullah di Depan Ka’bah

    Dawuh Mbah Dullah yang Saya Temukan di Secarik Kisah dan Kertas Lusuh - BECIK.ID

    Dawuh Mbah Dullah yang Saya Temukan di Secarik Kisah dan Kertas Lusuh

    Kisah Indah Al-Imam Syekh Ibnu Hajar Al-Haitami - BECIK.ID

    Kisah Indah Al-Imam Syekh Ibnu Hajar Al-Haitami

    Buya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat Jibril - BECIK.ID

    Buya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat Jibril

  • Sastra
    • All
    • Cerpen
    • Esai
    • Puisi
    • Resensi
    Sajak-Sajak Edy Firmansyah: Kita Pernah Selonjor di Sini - becik.id

    Sajak-Sajak Edy Firmansyah: Kita Pernah Selonjor di Sini

    Sajak-Sajak Tjahjono Widarmanto: Tayub, Hikayat Pohon Nur, Rajah di Lekuk Tubuhmu, Petilasan Srigati, Gandrung Dasamuka - BECIK.ID

    Sajak-Sajak Tjahjono Widarmanto: Tayub, Hikayat Pohon Nur, Rajah di Lekuk Tubuhmu, Petilasan Srigati, Gandrung Dasamuka

    TERTIPU

    TERTIPU

    Serpihan-Serpihan Daging yang Diterbangkan Burung-Burung ke Langit - BECIK.ID

    Serpihan-Serpihan Daging yang Diterbangkan Burung-Burung ke Langit

    Santosa Mengajak Ziarah Tanah Jawa - BECIK.ID

    Iman Budhi Santosa Mengajak Ziarah Tanah Jawa

    Sajak-Sajak Novan Leany: Sebatang Lisong Herman Runturambi 1947 - BECIK.ID

    Sajak-Sajak Novan Leany: Sebatang Lisong Herman Runturambi 1947

    Sajak-Sajak Aya Canina: Misalnya Saja Kau Berlari dan Aku Tidak Bisa Mengejarmu

    Sajak-Sajak Aya Canina: Misalnya Saja Kau Berlari dan Aku Tidak Bisa Mengejarmu

    Menjadi Jangkrik - BECIK.ID

    Menjadi Jangkrik

    Sajak-Sajak Efen Nurfiana: Aku dan Rumah Kosong - BECIK.ID

    Sajak-Sajak Efen Nurfiana: Aku dan Rumah Kosong

  • Tips & Trik
  • Kirim Tulisan!
No Result
View All Result
Becik ID
Home Pesantren Hikmah

Buya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat Jibril

Becik ID by Becik ID
22/02/2021
in Hikmah
Reading Time: 7min read
0 0
0
Buya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat Jibril - BECIK.ID

K.H. Ahmad Minan Abdillah

63
SHARES
298
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke Whatsapp

Buya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat Jibril

Oleh Bahri Azmatkhan

BECIK.ID—DENGAN memohon rida-ikhlas dan dengan kerendahan hati, izinkan saya yang fakir (min rahmatillah) ini untuk sedikit mengenang budi baik, welas asih Pak Lik (Paman) Minan, K.H. Ahmad Minan Abdillah, lewat tulisan ini.

Tidak banyak yang bisa saya ceritakan, namun ada beberapa wejangan yang selalu saya ingat serta ibrah keteladanan yang bisa kita tiru dan ikuti untuk nderek tindak lampahipun.

Baca juga:

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

26/03/2022
Menggedor Pintu Langit - BECIK.ID

Menggedor Pintu Langit

31/12/2021
Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu

Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu

01/10/2021
Dawuh Mbah Dullah yang Saya Temukan di Secarik Kisah dan Kertas Lusuh - BECIK.ID

Dawuh Mbah Dullah yang Saya Temukan di Secarik Kisah dan Kertas Lusuh

25/02/2021

Sosok yang Hangat dan Welas Asih

Dahulu, tepatnya pada tahun 2000, ketika saya masih kecil dan duduk di bangku kelas 1 DU (Diniah Ula), meskipun saya mukim pondoknya di PMH Putra, tapi saya sering maem di dalem PNQ lewat pintu dapur belakang. Di PNQ ada Kang-Kang dan Mbak-Mbak yang sebelumnya sudah diutus ketika melihat saya untuk disuruh maem.

Pernah suatu ketika sepulang sekolah, siang hari setelah jamaah salat zuhur, dengan masih memakai seragam Mathole’, saya hendak menuju dapur untuk maem. Tapi waktu itu sedang tidak ada Kang-Kang dan Mbak-Mbak di dapur.

Ketika itu saya orangnya masih pemalu dan sungkanan. Artinya jika tidak ada Kang-Kang dan Mbak-Mbak dalem yang menyuruh saya mengambil makanan, saya gak berani menyelonong ngambil makanan seenaknya. Dan di saat tidak ada orang itulah, Buya Minan mengetahui kedatangan saya di dapur pintu belakang. Spontan beliau langsung manggil saya;

“Ful… mene ayo maem sek, Ful,” dengan suara beliau yang khas ngebass dan berwibawa. (Ful… ke sini, ayo makan dulu.)

Tanpa mengurangi rasa hormat, tak disangka dan tak dinyana, beliau malah meladeni saya. Beliau membuatkan minuman dengan menyeduh air hangat susu putih dicampur sirup merah—sambil sesekali ngajak ngobrol. Terkenang betul, saya masih ingat sampai sekarang. Bagaimana aroma rasa minuman racikan beliau dan kehangatannya.

Selain itu nasi segunung beserta seluruh lauk pauknya (paket lengkap 4 sehat 5 sempurna) dihidangkan hanya untuk menyuguhi anak kecil dari Semarang yang kurang ajar macam saya ini.

Pikiran saya semakin tambah kacau dan berkecamuk malu plus sungkan tak karuan. Padahal selama ini dengan Kang-Kang dan Mbak-Mbak saya disuruh ngambil maeman sendiri, ini malah beliau yang ngambilin saya—meladeni saya.

Beliau yang derajatnya tinggi tidak segan meladeni anak kecil seperti saya, tapi justru saya-nya yang semakin tambah sungkan dan malu pada waktu itu. Sungguh pemandangan yang menyentuh hati saya, hingga membekas di memori sampai saat ini. Keteladanan akhlak rendah hati beliau seperti ini sudah jarang ditemui di perkotaan. Semoga kita semua bisa meniru dan mewarisi akhlak (budi pekerti) dan ketawaduan beliau.


Amplop dan Zuhud

Satu hal lagi yang tak bisa dipungkiri, beliau ini senang “nyangoni” alias memberi uang saku pada tamunya. Terlebih pada setiap ponakannya yang rumahnya jauh-jauh.

Sampai-sampai pernah suatu ketika kami bersilaturahmi, saat kami hendak berpamitan pulang, beliau memberi amplop di saku kantongnya yang kami tahu bahwa amplop itu adalah pemberian dari tamu sebelumnya. Namun beliau tak memikirkan hal itu. Tak memikirkan berapa jumlah isinya. Hal yang sama ini juga pernah saya alami dan saya lihat dengan Abah K.H. Ahmad Nafi’ Abdillah, kakak kandung Buya Minan.

Saya betul-betul merasakan aura seolah dunia tidak dibutuhkan. Tapi justru malah dunia yang mengejar-ngejar. Sebagaimana seperti dalam Kalamullah hadis Qudsi yang menunjukkan perintah Allah kepada dunia:


يادنيا اخدمي من خدمني، واستخدمى من خدمك

Yang terjemahan bebasnya kurang lebih; “Hai dunia, jadi budaklah kamu pada orang-orang yang menyembah-Ku, dan perbudaklah orang-orang yang menyembahmu.” (HQR. Al-Qudla’i yang bersumber dari Ibnu Mas’ud ra.) [Al Futuhatul Makkiyah]

أَلَمۡ تَرَوۡا۟ أَنَّ ٱللَّهَ سَخَّرَ لَكُم مَّا فِی ٱلسَّمَـٰوَ ٰ⁠تِ وَمَا فِی ٱلۡأَرۡضِ وَأَسۡبَغَ عَلَیۡكُمۡ نِعَمَهُۥ ظَـٰهِرَةࣰ وَبَاطِنَةࣰۗ وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن یُجَـٰدِلُ فِی ٱللَّهِ بِغَیۡرِ عِلۡمࣲ وَلَا هُدࣰى وَلَا كِتَـٰبࣲ مُّنِیرࣲ

“Tidakkah kamu lihat bahwa Allah telah menundukkan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi untuk (kepentingan) mu dan menyempurnakan nikmat-Nya untukmu lahir dan batin. Tetapi di antara manusia ada yang membantah tentang (keesaan) Allah dengan tanpa ilmu atau petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan.” [Q.S. 13 Luqman: 20]


Perhatian Penuh pada Pendidikan

Pernah suatu ketika saya ditawari pilihan Bapak; antara mau ikut menghadiri pernikahan adiknya, Bulek Tuhah, di Singosari Malang, atau berangkat sekolah saja. Karena dasarnya saya orang dablek, ya saya milih bolos sekolah saja, untuk ikut tawaran Bapak pergi ke Malang. Waktu itu saya masih Tsanawi.

Dan saat di Malang itu saya kepanggih Buya Minan. Saat itu pula beliau langsung menanyai saya; “Loh… kok gak mangkat sekolah. Nggoheman nak ketinggalan pelajaran. Iki Mathole’ yo lagi ketat-ketate lho….” (Loh, kok gak berangkat sekolah. Sayang ya kalau ketinggalan pelajaran. Apalagi saat ini Mathole’ sedang ketat-ketatnya.)

Lalu dengan serius beliau berbincang-bincang dengan Bapak yang ada di sebelah saya. Termasuk menjelaskan kondisi Mathole’ yang saat itu sedang banyak mengeluarkan murid-murid bandel yang terlalu banyak EL (istilah alpa di Mathole’). Dari situ saya merasakan betul perhatian beliau. Seolah memang beliau tidak rida jika ada anak yang meremehkan pelajaran.


Pilihan Profesi dan Wejangan Jampi-Jampi

Pernah suatu ketika saat bujang, sebagai orang biasa, saya mengalami masa-masa sulit. Serba kamuflase. Hidup di Semarang seolah kehilangan arah orientasi. Usia semakin bertambah dan gak juga nikah-nikah. Orang tua sudah intiqol ilaa Rohmatillah. Kuliah tambah ruwet. Urusan kerjaan mumet dan rejeki seret. Serba membingungkan.

Maka saat itu segera saya putuskan berangkat dari Semarang ke Kajen untuk sowan beliau bermaksud ingin meminta arahan dan petunjuk.

Namun sesampai di dalem kepanggih beliau, baru uluk salam dan salim, beliau langsung memberi nasihat yang sangat berharga bagi saya. Saya hanya terdiam mendel midanget mirengaken (terdiam mendengarkan). Saya tidak berani menyela tiap kata per kata yang penuh cahaya Qur’ani dari lisan beliau. Saya bahkan tidak sempat menyampaikan uneg-uneg. Namun atas izin dan karunia Allah, semua kegelisahan yang saya bawa dari Semarang sudah terjawabkan dan terobati seketika tanpa saya menyampaikannya ke beliau.

Singkatnya, yang beliau dawuhkan sebagai berikut;

“Kabeh iku Allah… Aku ra ngeti kahananmu nang Semarang. Mestine bedo karo kahanan nang kene.” (Semua itu Allah. Aku tidak tahu keadaanmu di Semarang. Mestinya berbeda dengan keadaan di sini.)

“Awakmu meh dadi pegawai yo, lah. Meh dadi kiai yo, lah. Sing penting pesenku sing akeh wacanane.” (*) (Dirimu mau jadi pegawai ya, silakan. Mau jadi kiai ya, silakan. Yang penting pesenku, yang banyak bacaannya—wiridannya.) Kalimat ini yang sering beliau ulang-ulang dengan penuh penekanan.

(*) Dalam lanjutan dawuh beliau yang ini, ada hal yang belum bisa saya share di sini. Namun pada intinya, saya merasakan seolah-olah beliau sedang nuturi (mengajari) saya yang dalamm konsep tasawuf ada makam asbab (iktisab), ada makam tajrid. Tentang cara manusia memperoleh rezeki dengan sebab kerja keras, dan cara manusia memperoleh rezeki dengan tanpa kerja namun diganjar rezeki cukup dan berlebih oleh Allah Swt.

Lalu setelah itu beliau memberi ijazah Selawat Jibril dengan menalkinn;

“Shollallah ‘alaa Muhammad, Shallallah ‘alaa Muhammad, Shallallah ‘alaa Muhammad…,” dst.

“Supoyo dibimbing Kanjeng Nabi, ditoto Gusti Allah, wis iku amalno. Wocono sedino ping sewu wae. Yen aku sedino iso ping 6.000 kadang sampai 10.000. Masio wacanane cekak ojo mbok remehno. Iku amalane poro wali. Yen awakmu gelem ngamalno, ora ono setahun hajatmu tembus diijabahi Gusti Allah.”

(Supaya dibimbing Kanjeng Nabi, ditata Gusti Allah, amalkan ini. Bacalah sehari seribu kali saja. Kalau aku sehari bisa enam ribu kali dan terkadang sampai sepuluh ribu kali. Meski bacaannya pendek, jangan kamu remehkan. Itu amalannya para wali. Jika kamu mau mengamalkannya, tidak ada setahun hajatmu tembus dan diijabahi Gusti Allah.)

Dan benar, tidak ada setahun, atas izin Allah, hajat saya dimudahkan. Dalam satu bulan saya mengalami dua peristiwa penting dalam hidup, yakni; di bulan November, awal bulannya saya menikah dan akhir bulannya saya diwis-sudah (setelah sekian lama wajib kuliah 9 tahun).

Selang beberapa bulannya, saya mendapat SK diamanahi jadi TA (Staf Ahli) DPD RI Prov. Jateng dari Fraksi PPP—meskipun saat ini sementara tidak saya lanjutkan dulu karena soal benturan hati.

Dan semenjak itu, tiap kali ada teman kampus, teman jalanan yang bingung masalah kerjaan, bingung masalah nikah, wes angger tak kasih selawat gitu aja, sebagaimana yang diajarkan Buya Minan.

Meskipun ada yang masih menunggu lama, ada yang langsung hajat mustajab langsung kilat كالرّيح المرسلة , namun rata-rata lebih banyak diijabahi Allah ketimbang tidaknya. Dan semuanya dari Allah, hanya Allah, dan karena Allah. Diijabahi di dunia juga karena Allah, belum diijabahi itu juga karena Allah. Justru menjadi tabungan yang besar di akhirat nanti.

Semoga saya dan kita semua diakui santrinya Buya Minan fiddunya hattal aakhiroh. Aaamiin. Lahul faatihah….


Tags: Bahri AzmatkhanBuya Minan: Kenangan dan Wejangan Plus Ijazah Selawat JibrilIjazah Selawat JibrilK.H. Ahmad Minan Abdillah SalamKH. Ahmad Nafi' Abdillah
Share25SendTweet16

Related Posts

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’
Hikmah

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

26/03/2022
Menggedor Pintu Langit - BECIK.ID
Hikmah

Menggedor Pintu Langit

31/12/2021
Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu
Hikmah

Nasihat Terakhir Abah Nafi’ tentang Cara Meredam Hawa Nafsu

01/10/2021

Tetap Terhubung

  • 52.4k Followers
  • 23.6k Followers
  • 2k Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Rumah Masa Kecil Gus Baha' - BECIK.ID

Rumah Masa Kecil Gus Baha’

18/09/2020
Mandor Desa Beri Mobil Sosial di Masjid

Mandor Desa Beri Mobil Sosial di Masjid

31/10/2020
Ucapkan Qabiltu: Ijazah Al Barzanji - BECIK.ID

Ucapkan Qabiltu: Ijazah Al Barzanji

29/10/2020
Sajak-Sajak Aya Canina: Misalnya Saja Kau Berlari dan Aku Tidak Bisa Mengejarmu

Sajak-Sajak Aya Canina: Misalnya Saja Kau Berlari dan Aku Tidak Bisa Mengejarmu

02/01/2021

Nadiem dan Reformasi Pendidikan Gampang-Gampangan

14

Tulisan, Tangan, Waktu

7

Pelabuhan Belinyu dan Sedikit Soal “Memancing” yang Aku Tahu

5

In Memoriam Haul Pertama KH. Maimoen Zubair

5
Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

26/03/2022
Gerakan GP Ansor Sambongbangi

Gerakan GP Ansor Sambongbangi

25/02/2022
Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

02/02/2022
Bib Wan Fadhil dan Kiai Hambali Nahkodai PCNU Grobogan 2022-2027

Bib Wan Fadhil dan Kiai Hambali Nahkodai PCNU Grobogan 2022-2027

02/02/2022

Recent News

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

26/03/2022
Gerakan GP Ansor Sambongbangi

Gerakan GP Ansor Sambongbangi

25/02/2022
Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

02/02/2022
Bib Wan Fadhil dan Kiai Hambali Nahkodai PCNU Grobogan 2022-2027

Bib Wan Fadhil dan Kiai Hambali Nahkodai PCNU Grobogan 2022-2027

02/02/2022
Becik ID

Becik.id — Media yang Baik: merupakan media siber yang didirikan oleh sekelompok pemuda alumni pesantren NU yang suka ngopi dan rokok, —juga sesekali gemar ziarah ke makam para wali.

Becik.id lahir memiliki tujuan sebagai salah satu pilar penjaga gawang paham ahli sunah waljamaah ala Indonesia yang toleran, moderat dan ngayomi.

Ikuti Kami

Instagram Becik

  • #becik #becikid #becik_id #becikindonesia
  • Sumber: Nashoihul Ibad

#becik_indonesia #becik #becikindonesia #becikid #matisyahid #nashoihulibad
  • Tahukah Kamu?

Edisi EURO 2020 😀

#becik_indonesia #becik #becikindonesia #becikid
  • Tahukah kamu?
Nama depan yang paling populer di dunia adalah Muhammad.

#becik #becikindonesia #becikid #becik_indonesia #faktadunia #faktaunik #faktafakta #faktaberita #fakta #faktamenarik #faktanyamuslim #faktaislam #faktamuslim #faktanyaislam #faktaunikdunia #muhammad
  • Manusia adalah satu-satunya makhluk yang menebang pohon, mengubahnya menjadi kertas, lalu menulis "selamatkan pohon" di atasnya.

#becik #becik_indonesia #becikindonesia #becikid #faktaindonesia #faktaindo #faktadunia #faktaunik #faktaterbaru #faktafakta #faktaberita #fakta #faktamenarik #faktabumi #faktamanusia
  • Apa komentar Anda? 
Tulis di kolom komentar ya... 😊

#beritaterkini #beritaviral #beritaterbaru #beritaindonesia #beritanasional #beritahariini #beritaupdate #becik #becikid #becikindonesia #becik_indonesia
  • Menikahlah dengan perempuan yang ketika 
ada masalah ia lari ke Tuhan bukan ke laki-laki lain.
(Roy Marten)

#roymarten #becik #becikindonesia #becikid #becik_indonesia #gadingmarten #gadingmartin #roymartin #selingkuh #suamiselingkuh #istriselingkuh
  • Rafflesia Arnoldii yang tumbuh di Sumatera adalah bunga terbesar di dunia. Ketika bunganya mekar, diameternya mencapai 1 meter.

#becik #becikindonesia #becikid #becik_indonesia #faktaindonesia #faktadunia #faktaunik #faktafakta #faktaberita #faktamenarik #fakta #faktaindo #wowfakta

Tulisan Terbaru

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

Alat Pengukur Dosa Abah Nafi’

26/03/2022
Gerakan GP Ansor Sambongbangi

Gerakan GP Ansor Sambongbangi

25/02/2022
Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

Nama Anak yang Lahir saat Milad NU ke-94

02/02/2022
  • Tentang
  • Kirim Tulisan!

© 2020 Becik.id - Hak Cipta Terpelihara BECIK ID.

No Result
View All Result
  • Liputan
  • Becik
    • Santuy
    • Wawasan
    • Motivasi
    • Biografi
  • Pesantren
    • Hikmah
    • Kisah
    • Fikih
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
    • Esai
  • Tips & Trik
  • Kirim Tulisan!

© 2020 Becik.id - Hak Cipta Terpelihara BECIK ID.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version